You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Indeks Demokrasi DKI Jakarta Tertinggi di Indonesia
.
photo Reza Hapiz - Beritajakarta.id

Indeks Demokrasi DKI Jakarta Tertinggi di Indonesia

Perkembangan indeks demokrasi indonesia (IDI) di Ibukota semakin baik setiap tahunnya. Hal ini terlihat dari IDI DKI tahun 2015 yang naik 0,62 poin dari 84,70 di tahun 2014 menjadi 85,32.

DKI tahun 2014 lalu juga paling tinggi indeks demokrasinya, dan paling tinggi lagi di tahun 2015

Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) DKI Jakarta, Ratiyono mengatakan pencapaian IDI ini dilihat dari tiga aspek. Ketiga aspek tersebut meliputi aspek kebebasan sipil, aspek hak-hak politik dan aspek institusi demokratis yang semakin baik.

"DKI tahun 2014 lalu juga paling tinggi indeks demokrasinya, dan paling tinggi lagi di tahun 2015. Ini menunjukkan perkembangan demokrasi di DKI terus membaik," katanya, Rabu (3/8).

Indeks Demokrasi DKI Turun ke Peringkat 5

Menurut Ratiyono, salah satu upaya Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta untuk mewujudkan kebebasan sipil di Ibukota bisa dilihat dengan dibangunnya Taman Pandang Istana yang disiapkan bagi warga untuk menyampaikan aspirasi.

"Termasuk saat ini hak untuk memilih dan hak untuk dipilih di DKI.  Masyarakat tidak boleh menghalangi orang lain untuk mencalonkan dan memilih," tandasnya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Transjakarta Uji Coba Layanan 'Open Top Tour of Jakarta'

    access_time21-12-2024 remove_red_eye1541 personAldi Geri Lumban Tobing
  2. Kolaborasi Transjakarta - Telkomsel Tingkatkan Pelayanan bagi Pelanggan

    access_time19-12-2024 remove_red_eye1516 personAldi Geri Lumban Tobing
  3. Halte Simpang Pramuka dan Rawamangun Ditutup, Transjakarta Lakukan Penyesuaian Layanan

    access_time18-12-2024 remove_red_eye1122 personAldi Geri Lumban Tobing
  4. Kadishub Tegaskan Tidak Ada Penghapusan Layanan Transjakarta Setelah MRT Fase 2A Selesai

    access_time21-12-2024 remove_red_eye1081 personAldi Geri Lumban Tobing
  5. Semarak Christmas Carol di Jakarta Sambut Natal

    access_time18-12-2024 remove_red_eye1043 personDessy Suciati